Lovepotted Persembahan Mezzanine Jogja dan Ardhito Pramono

Ada banyak cara yang dilakukan tempat makan di Jogja untuk menarik minat dan memanjakan pelanggannya. Salah satunya dengan menggelar pertunjukkan musik yang diisi oleh artis yang banyak diidolakan saat ini.

Lovepotted

Tidak terkecuali dengan Mezzanine Eatery and Coffee yang menyajikan event musik bernama LOVEPOTTED. LOVEPOTTED adalah sebuah brand activation yang diluncurkan Mezzanine sebagai salah satu cara untuk mengajak pengunjung menikmati konser musik dan hidangan makan malam dalam suasana yang berbeda.

Dalam event ini, pengunjung dapat menikmati penampilan artis idola mereka dari dekat dalam suasana yang santai sambil menikmati hidangan favorit yang memanjakan lidah.  

LovePotted di Mezzanine Eatery And Coffee

Untuk event LOVEPOTTED kali ini, Mezzanine menggandeng artis muda bertalenta Ardhito Pramono, peraih nominator pada ajang penghargaan Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards 2019 yang lagu-lagunya banyak disukai generasi masa kini. 

Saya dan teman-teman

Ardhito sejak masih kecil merupakan penikmat musik jazz dan penggemar lagu tahun 40-an. Tidak hanya pandai menciptakan lagu, ia juga pandai memainkan alat musik mulai dari gitar, piano, secara otodidak hingga les drum.

Wajah dan penampilannya yang menawan menjadi faktor pendukung kesuksesannya di dunia musik yang saat ini ditekuninya. 

Event LovePotted bersama Ardhito Pramono yang digelar di Mezzanine hari Selasa, 26 November 2019 lalu memang berlangsung dengan meriah. Sejak pukul 18.00 pengunjung yang kebanyakan kalangan muda tampak mulai memenuhi venue.

Antrian pengunjung

Sambil menunggu acara yang dijadwalkan berlangsung pukul 19.00 WIB,  para tamu yang hadir dapat menikmati suasana sambil mengikuti games berhadiah yang ada di sekitar tempat berlangsungnya acara. 

Dalam event kali ini Mezzanie menggandeng Signature Time Out sebagai salah satu sponsor acara. Dan Signature Time Out telah menyiapkan banyak hadiah yang bisa didapatkan dengan mengikuti aneka games yang ada.  

Ada 4 permainan yang disediakan,  masing-masing permainan memiliki poin maksimal 100. Permainan itu meliputi Clutch Climber, Mind Puzzle, Mind Ladder, serta Landmark Photo. 

Bagi saya yang paling menantang adalah Clutch climber. Permainan ini adalah permainan ketangkasan. Caranya adalah dengan memasukkan bola ke dalam keranjang yang digantung pada jarak tertentu,  dan dibatasi waktu selama 60 detik. Tadinya saya tidak yakin saya mampu melakukannya. Tapi melihat teman-teman lain memainkannya saya pun tertantang untuk mencobanya 

Dalam waktu 1 menit itu, peserta harus mampu memasukkan bola sebanyak 10 buah. Di mana untuk setiap bola yang berhasil masuk ke dalam keranjang memperoleh poin 10. Dalam waktu 45 detik ternyata saya mampu memasukkan 10 bola, artinya saya bisa memperoleh poin sempurna 100 poin. 

Kalau untuk permainan yang lain, biasa saja.  Gampang semua (sombong ya saya) cuma pas di game landmark foto sinyal gawai saya kurang kuat sehingga saya tidak bisa upload foto ke instagram sebagai bukti saya sudah menyelesaikan tantangan. 

Akhirnya saya hanya bisa mengumpulkan poin 250 saja. Jika angka sempurna total nilai yang bisa diperoleh adalah 400. Poin itu bisa ditukar dengan aneka merchandise sesuai poin yang kita dapat. Akhirnya poin saya sebanyak 250 itu saya tukar dengan korek api. 

Setelah mengikuti semua games yang ada, saya dan beberapa kawan bloger menuju ke ruang VIP yang sudah disediakan untuk menyaksikan acara sambil order makan malam dan minuman. 

Tentang Mezzanine Coffee & Eaternery

Sebagai informasi, Mezzanine Coffee & Eaternery adalah sebuah tempat makan kekinian yang berlokasi di Jl. Palagan km 8 No. 30, Yogyakarta. Tempat ini menawarkan aneka menu makanan dan minuman yang beragam, yang dibandrol mulai harga Rp. 35.000,- sampai Rp. 255.000,-. Sedang untuk minumnya mulai dari harga Rp. 17.000,-  sampai Rp. 38.000,-. 

Yang khas dari Mezzanine ini adalah dekorasi ruangnya yang dibuat terbuka, dengan banyak aneka tanaman sebagai penyejuknya. Banyak spot instagramable di tempat ini. Dan yang menjadi ciri khasnya adalah meja untuk makan yang dibuat seperti sarang burung. Kalau malam, suasana di Mezzanine memang terlihat lebih menawan,  dengan sorot lampu warna-warni yang unik. 

Jalannya Acara

Pukul 19.00 WIB band pembuka tampil mengawali acara. Okky Kumala dan rekan membawakan beberapa lagu top 40 dan beberapa lagu nostalgia era 2000-an, seperti Pilihanku-Maliq & D’Essentials dan Kisah Romantis dari Glenn Fredly. 

Penampilan Okky Kumala (doc : mezzanine) 

Suara Okky sangat lembut dan merdu. Sangat sesuai dengan aransemen musik yang dibawakan, sehingga berhasil menghipnotis sekaligus membakar semangat sekitar 250 pengunjung Mezzanine yang hadir.

Malam pun semakin larut, hingga tidak terasa jarum menunjukkan pukul 21.00 WIB. Saatnya bintang yang ditunggu yaitu Ardhito Pramono menyapa para fansnya.  

Lagu-lagu karyanya seperti Bitterlove, Bila, Fake Optics, Cigarettes of Love, Superstar, dan masih banyak lagi dibawakannya dengan sempurna. Semua yang hadir tampak larut dalam suasanya.

Penampilan Ardhito Pramono (doc. Mezzanine)
 

Saya sendiri pun sangat menikmatinya, hingga tidak terasa waktu menunjukkan pukul 22.00 WIB. Saatnya saya harus berkemas dan pulang ke rumah kembali ke dunia nyata. 

Terimakasih Mezzanine Eatery and Coffee untuk keseruan acaranya. Semoga kapan-kapan saya diundang lagi untuk hadir di acara yang sama dengan artis yang berbeda.