Liebster Award untuk Para Bloger Tangguh

Hingga minggu ke dua di bulan Mei, belum satupun tulisan baru di blog yang saya buat. Mungkin saya terlalu menghayati ungkapan saat ini ada cara mudah untuk jadi pahlawan yakni dengan rebahan. Apalagi rebahan untuk orang yang sedang berpuasa bernilai pahala. Sehingga akhirnya waktu saya habis buat rebahan saja. 

Tidak ingin berlarut-larut dengan keadaan yang membuat saya bermalas-malasan, akhirnya saya membulatkan tekad hari ini harus ada tulisan yang saya buat. Terlebih saya teringat target pribadi untuk membuat blog post minimal 4 artikel dalam sebulan. 

Ketika bingung mencari ide untuk tulisan, tetiba saya ingat tantangan menulis dari dari Mbak Inna untuk ikut Liebster Award. Mbak Inna adalah kawan bloger dari Jogja yang saat ini pindah ke Jakarta. Punya suara yang bagus dan mantab karena memang Mbak Inna ini mantan penyiar radio. 

Tentang Liebster Award

Semula, saya bingung apa itu program Liebster Award. Ternyata setelah saya mencari informasi, Liebster Award adalah program  silaturahmi antar sesama bloger yang dilakukan dengan memberi tantangan kepada beberapa bloger yang dirasa dekat untuk membuat tulisan berdasar tema yang disepakati. 

Para bloger yang diajak dalam tantangan Liebster Award ini harus memberi tantangan pula kepada kawan bloger lainnya. Sehingga pada akhirnya kegiatan ini semacam program estafet yang dilakukan secara terus-menerus dan berkelanjutan.

Saya bersama kawan-kawan bloger, ada Mbak Vika yang ikut tantangan Liebster Award

Ada beberapa manfaat dari program ini. Selain menambah keakraban dalam hubungan pertemanan antar sesama bloger, tantangan ini juga semacam bentuk kerjasama saling tukar backlink antar bloger yang diharapkan dapat meningkatkan performa blog terutama dari sisi DA/PA. 

Berdasarkan sejarahnya, Liebster Award berasal dari Jerman. Saat itu seorang bloger Jerman memberi tantangan menulis kepada 11 orang kawannya, dan hal itu berlanjut terus, hingga akhirnya sampai Indonesia. 

Oh ya, FYI Liebster ini kalau dalam bahasa Indonesia artinya tersayang. Jadi gampangnya Liebster Award ini adalah tantangan untuk para bloger tersayang. Bloger-bloger yang kita merasa dekat. Jadi terima kasih kepada Mbak Inna yang sudah menyayangiku dengan memberikan tantangan ini.  Hihi...

Ketentuan Dalam Liebster Award

Sebagaimana program-program tantangan lainnya, Liebster award ini tentu  punya aturan yang harus diikuti. Apa saja itu, brikut rules-nya :

1. Mengucapkan terimakasih kepada pemberi tantangan atau pemberi anugerah Liebster Awards.
2.  Menyematkan link tulisan tantangan Liebster Awards dari si pemberi tantangan. Link tulisan ya, bukan hanya alamat blognya saja.  
3. Menuliskan 7 fakta tentang diri sendiri 
4. Menjawab 7 pertanyaan yang diajukan oleh pemberi tantangan Liebster Award
5. Menantang 7 blogger lainnya untuk melakukan hal yang sama. Kalau mentoknya nggak sampai 7 juga tidak apa-apa.
6. Memberi 7 pertanyaan kepada 7 bloger yang kita anugerahi Liebster Awards 
7. Menyisipkan alamat blog dari 7 bloger yang kita anugerahi Awards 
8. Menulis poin 1 sampai 7 tersebut ke dalam blog masing-masing, dan jangan lupa menyisipkan logo Liebster Awards di dalamnya.

Nah, itulah tantangan dalam Liebster Award yang harus dipatuhi. Mudah bukan? 

Tujuh Fakta Tentang Diri Sendiri

Ini adalah pertanyaan pertama yang harus saya jawab dalam tantangan Liebster Award. Sebenarnya saya sudah pernah menuliskan di blog ini tentang mengenal diri sendiri.

Di tulisan tersebut saya menuliskan 5 hal tentang saya. Diantaranya :

1. Saya orangnya sistematik dan perfeksionis. 
2. Saya sangat introvert
3. Hobi makan. Biasanya pengalaman makan di suatu tempat saya tulis di blog juga. Contohnya pengalaman makan saya di Sate Ratu. 
4. Suka wisata sejarah dan budaya, contoh jalan-jalan sejarah saya, ada di sini. 
5. Tulisan saya jelek. Itulah sebabnya saya sangat bersyukur dengan ditemukanya komputer. Karena saya jadi bisa melanjutkan hobi menulis saya. 

Kelima fakta tentang saya tersebut bisa dibaca di blog ini juga. Nah, 2 fakta lainnya tentang saya adalah :

6. Saya suka mengumpulkan barang-barang atau pernak-pernik. Dulu sewaktu kecil, mengumpulkan gantungan kunci, perangko bekas, uang kuno, adalah hobi saya. 

Sayangnya ketika rumah direnovasi, saya kehilangan jejak koleksi saya tadi. Hanya album perangko saja yang masih tersisa dan saya simpan sampai sekarang.

7. Saya terobsesi mencicipi aneka teh dari berbagai wilayah. Saya sangat yakin. Di setiap daerah atau wilayah punya kebiasaan minum teh. 

Dan saya ingin sekali bisa mencicipi aneka ragam teh yang ada di berbagai nusantara, syukur-syukur dari negara lain.

Tujuh Pertanyaan Dari Mbak Inna

Selanjutnya, saya akan menjawab 7 pertanyaan dari mbak Inna, dan ini daftar pertanyaan berikut jawaban ala saya :

1. Apa definisi rasa syukur?

Menurut saya syukur itu adalah kemampuan kita untuk menerima dan menikmati apa yang telah Allah berikan kepada kita apapun bentuknya. 

Apakah itu mudah? Tentu tidak. Terutama jika apa yang kita terima dan kita jalani bukan sesuatu yang enak. Jadi bersyukur itu berkaitan dengan kemampuan mengelola rasa dan hati yang berhubungan dengan pengalaman religi dari masing-masing pribadi. 

2. Hal apa yang terjadi dalam hidup dan patut untuk disyukuri?

Semua yang terjadi pada saya adalah hal-hal yang patut untuk disyukuri. Karena dari hal-hal tersebut saya banyak belajar tentang hidup. 

Contoh salah satu hal yang saya syukuri adalah bergabungnya saya secara tidak sengaja di grup komunitas bloger. Karena dari komunitas ini saya bisa banyak memperoleh pengalaman dan jalan memperoleh rejeki.

3. Siapa yang paling berjasa dalam hidupmu?

Orang tua tentu saja. Yang sudah memberi kasih sayang dan pendidikan yang cukup untuk bekal hidup. 

4. Hal apa yang ingin kau berikan pada orang yang sudah berjasa dalam hidupmu, tapi hingga detik ini belum kesampaian?

Saya pengen ngajak umroh bareng. Tapi takdir berkata lain. Bapak dan ibu sudah dipanggil sebelum saya mampu mewujudkannya.

5. Apa cita-cita terbesarmu saat ini?

Memberi yang terbaik untuk keluarga dan bermanfaat untuk orang banyak.

6. Pernahkah orang lain meremehkanmu, dalam hal apa? Lalu apa yang kamu lakukan untuk menghadapi hal tersebut?

Pernah, sewaktu dulu pertama kali masuk ke bidang yang baru. Yang lebih senior meremehkan sudah biasa. Biasanya saya fokus saja, dan kebetulan saya orangnya cuek. Jadi nggak terlalu saya pikirkan.  Dan biasanya masalah selesai dengan sendirinya. 

7. Bagaimana caramu mengembalikan semangat yang sedang turun?

Dengan merenung, ngobrol dengan diri sendiri. Apa masalahnya sehingga semangat turun. Pemecahan tentu saja tergantung penyebabnya apa. 

Jika semangat turun karena saya jenuh dengan rutinitas yang ada, berarti saatnya saya mengalihkan sejenak ke hal yang lainnya. Untuk saya pribadi biasanya menghadiahi diri sendiri dengan makanan favorit terbukti bisa meng-upgrade mood sampai level tertinggi. 

Berikutnya, saya akan memberikan 7 pertanyaan untuk kawan bloger yang saya beri tantangan Liebster Award.

Saya dan Mbak Sulis (berjilbab merah)
dalam sebuah event 

Pertanyaannya mudah dan sederhana kok, ini dia daftar pertanyaannya :

1. Dalam hidup, siapa orang yang paling mempengaruhimu?
2. Apa yang menjadi target terdekatmu?
3. Hal apa yang membuatmu kagum dengan seseorang?
4. Negara mana yang paling ingin kamu kunjungi, dan kenapa?
5. Hal prinsip apa yang paling kamu pegang dalam hidupmu?
6. Jika waktu bisa diputar, hal apa yang ingin kamu perbaiki?
7. Siapa penulis favoritmu?

Saya, Mak Vee, dan Mbak Yus yang saya ikutkan dalam tantangan ini. 

Sedangkan teman-teman yang saya colek untuk ikut tantangan Liebster Award adalah : 

• Vika kurniawati, pemilik blog www.vikakurniawati.com. Mbak Vika ini termasuk kawan pertama saya saat masuk di dunia blogging. Perempuan tomboy ini sangat jago membuat ulasan yang unik dan menarik.

• Yustrini. Awal kenal di sebuah event yang diadakan sebuah brand shampoo. Meskipun kesannya pendiam, pemilik blog www.catatanyustrini.com ini sangat pintar meramu kata dan membuat cerita pendek 

• Bloger selanjutnya yang saya tantang adalah pemilik www.makveestory.com, Agatha Vera. Mbak Vera ini orangnya penuh semangat dan tidak kenal takut, serta berani ambil risiko. Pernah ikut program Indonesia Mengajar juga di Papua. Cerita tentang pengalamannya banyak di tulis di blognya. Jika penasaran kepoin saja. 

• Last but not least, saya juga menantang Mbak Sulis pemilik blog www.coretanbunda.my.id. Pertama saya ketemu dengan Mbak Sulis di event yang diadakan brand susu, yang digelar di sebuah tempat makan. Saya sering ngobrol dan berdiskusi dengan Mbak Sulis ini. Jam terbang Mbak Sulis yang juga seorang mantan jurnalis di dunia blogging cukup tinggi. Mbak Sulis juga yang berulang kali menyarankan agar blog saya pindah ke tld. Dan untungnya saya mengikuti sarannya ini. 

Nah, itu dia kawan-kawan bloger yang saya ajak untuk ikut tantangan Liebster Award ini. Selamat menulis kawan-kawan...