Konsep kota layak huni sangat penting untuk diterapkan (sumber gambar : pixabay) |
Memiliki hunian yang nyaman adalah dambaan semua orang. Namun ternyata untuk mendapatkannya, banyak pertimbangan yang perlu dilakukan. Tidak sekedar memilih tipe dan desainnya saja, ada berbagai variabel penting lainnya yang tidak boleh dilewatkan.
Apalagi setiap orang pasti berharap hunian yang dimiliki akan ditinggali hingga usia senja nanti. Oleh karena itu perlu diketahui hal-hal yang perlu dipertimbangkan saat memilih hunian.
Mengenal Konsep Livable City
- Ketersediaan berbagai kebutuhan dasar. Seperti perumahan yang layak, air bersih, jaringan listrik yang memadai, sanitasi, pangan yang cukup, dan lain-lain.
- Fasilitas umum dan fasilitas sosial seperti transportasi, taman, fasilitas kesehatan maupun pendidikan yang layak.
- Ketersediaan ruang publik untuk interaksi sosial
- Keamanan dan keselamatan lingkungan dan penghuninya.
- Kualitas lingkungan yang mendukung
- Dukungan fungsi ekonomi, sosial, dan budaya.
- Partisipasi masyarakat dalam pembangunan.
Tinggal di kota layak huni tentu memberikan efek yang bagus untuk semua penghuninya. Tidak heran jika konsep pembangunan sekarang mengarah pada terbentuknya Livable City. Seperti yang dilakukan oleh Sinar Mas Land melalui berbagai proyek yang ditanganinya.
Sinar Mas Land merupakan pengembang properti terbesar di Indonesia, dengan diversifikasi proyek yang sangat beragam. Hadir lebih dari 40 tahun, Sinar Mas Land memiliki segudang pengalaman dan kredibilitas yang tidak diragukan lagi.
Logo dan motto dari Sinar Mas Land (sumber : sinarmasland.com) |
Hal ini dapat dilihat dari banyaknya penghargaan yang berhasil diterima oleh Sinar Mas Land untuk berbagai kategori.
Kesuksesan SinarMas Land Kembangkan Konsep Livable City
Proyek hunian yang ditangani Sinarmas Land dikembangkan dengan konsep livable city. Hal tersebut dilatarbelakangi oleh kepedulian Sinar Mas Land sebagai pengembang terhadap kehidupan masyarakat yang lebih baik.
- Live, yang nengacu pada sarana dan prasarana yang mendukung kebutuhan hidup. Seperti : hunian, pusat perbelanjaan, ruang publik, akses jalan, dan keamanan.
- Learn, yang mengacu pada sarana dan prasarana yang mendukung pendidikan. Seperti sekolah formal dari tingkat dasar hingga atas, sekolah vokasi dan juga universitas baik nasional maupun internasional.
- Work, yang mengacu pada sarana dan prasarana yang mendukung kebutuhan profesional dan lapangan kerja. Seperti pusat perkantoran, green office, kota industri hingga area komersil.
- Play, yang mengacu kepada kebutuhan rekreasi dan emosional masyarakat. Seperti pusat olah raga, taman rekreasi, pusat kuliner, hinga ruang pamer.
Salah satu hunian yang dikembangkan oleh SinarMas Land dengan konsep livable city adalah BSD City. Di BSD City segala aspek yang menyangkut kebutuhan penghuninya tersedia. Mulai dari pusat perbelanjaan, perkantoran, pendidikan, kesehatan, hingga rekreasi tersedia di sini.
BSD City, hunian nyaman dan modern (sumber : sinarmasland.com) |
Tidak heran, karena di Sinar Mas Land komitmen untuk menghadirkan kemudahan di 3 aspek yang meliputi akses, fasilitas, dan infrastruktur (disingkat AFI) di semua project properti yang sedang ditangani sangat kuat.
Seperti dilakukannya pembangunan akses jalan tol serpong-balaraja-bandara, serpong-kunciran, dan serpong-cinere.
Tidak hanya itu, Sinar Mas Land juga mengupayakan penambahan akses dan integrasi ke sarana transportasi publik untuk mengurangi polusi dan kemacetan.
Selain fasilitas ruang publik, kuliner dan komersil yang memadai, BSD City juga memiliki fasilitas pendidikan yang lengkap, berkualitas, dan inklusif dari TK hingga perguruan tinggi.
Selain infrastruktur fisik, di BSD City juga dikembangkan infrastruktur digital yang diharapkan bisa menjadi rumah bagi perusahaan teknologi dan digital. Sehingga kawasan BSD City ini memiliki jaringan internet yang cepat dan stabil.
Tidak hanya itu, SinarMas Land juga berupaya untuk menjadikan BSD City menjadi kota yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Sehingga Sinar Mas Land berupaya menggunakan bahan bangunan dan teknologi ramah lingkungan dan menggunakan panel tenaga surya.
Semua proyek hunian di BSD city wajib menggunakan 20% bahan ramah lingkungan. Sehingga para pemasok diminta untuk mempunyai sertifikat dan memakainya bahan bangunan dengan label hijau.
Sementara itu penggunaan panel tenaga surya pada gedung-gedung komersial SinarMas Land terbukti mampu mengurangi emisi karbon sebesar 13%.
Upaya pengurangan emisi karbon juga dilakukan dengan peningkatan layanan transportasi publik dan pemberian dukungan terhadap kendaraan ramah lingkungan dengan menyediakan stasiun pengisian baterai kendaraan listrik.
Penutup
Karena BSD City merupakan hunian layak huni yang memberikan kemudahan kepada para penghuninya dari segala aspek yang diperlukan dalam kehidupan.
Posting Komentar
Posting Komentar